“azab sengsara”. Kata sengsara berasal dari kata samsara yang terdapat dalam bahasa Sansekerta, sengsara diartikan dengan dua konteks: pertama, kesulitan dan kesusahan hidup, serta penderitaan, dan kedua, menderita kesusahan, kesukaran dan sejenisnya.1 Dengan demikian azab sengsara adalah ungkapan yang menggambarkan bahwa siksa Tema Azab dan Sengsara sendiri yang mempermasalahkan perkawinan Resensi Buku Sastra Lama. Chiza Ulazzuharo. Nabila Amanda Setiawan-13010122140116 Sinopsis Novel. Dia sangat dimanja oleh ibunya. Segala kehendaknya selalu dituruti dan segala kesalahannya pun selalu dibela ibunya. Akibatnya, setelah dewasa, Baringin tumbuh menjadi seorang pemuda yg angkuh, berperangai jelek, serta suka berfoya-foya. Oleh kedua orangtuanya, Sutan Baringin dinikahkan dengan Nuria, seorang perempuan baik-baik pilihan ibunya. Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas. < Azab dan Sengsara. ←. Bab 1. Azab dan Sengsara (1920) oleh Merari Siregar. Bab 2: Tali Persahabatan dan Perkauman. Bab 3. →. Halaman ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikisumber. Contoh: Siti Nurbaya (Marah Rusli), Tenggelamnya Kapal Van der Wijck (Hamka), Azab dan Sengsara (Merari Siregar). * b. Ekspresionisme: aliran yang melukiskan curahan perasaan pengarangnya berdasarkan pengalaman dan penglihatan jiwanya. Aliran ini menekankan pada curahan jiwa dan tidak mementingkan peristiwa atau kejadian nyata. Vay Tiền Nhanh Ggads.

resensi buku azab dan sengsara